Lelaki Yang Menceritakan Dinamika Lelaki Pada Perempuan IndonEsia
Sekalipun normatif menurut sikon yang dihadapi. Dalam sikon yang menguatkan identitas diri sebagai lelaki terlebih di hadapan banyak orang. Lelaki kesulitan mengungkapkan perasaan jika berhubungan dengan ego (harga diri & kehormatan). Terkadang permintaan maaf dan ungkapan hati sanubari terdalam hanya sampai di ujung lidah karena memang butuh energi extra untuk mengungkapkannya. Misal: "Aku &^%$#@&^ sama kamu" (entah &^%$#@&^ itu apa).
Jika dalam sikon keterpaksaan hal yang nampak emosional AGRESIF sebenarnya hanya upaya membunuh ego, misal: "Aku kangen raimu cukkkkkkkkkkkk,,,!!" yang memang bukan bermaksud menyakiti/ menghina/ apa.
Butuh sikon tepat memang untuk melepas ego. Yang hanya di dapat dalam komunikasi intim, berbicara dari hati ke hati. Hal ini tidak termasuk melihat daftar paket konsekuwensi yang akan di dapat, yang terpenting adalah tersampaikan semuanya (pikiran dan persaan). Dalam hal yang benar-benar berhubungan dengan ego (harga diri & kehormatan) cukup mengkatakannya sekali dan tak mengulanginya lagi itu perlu.
Diam yang ada selama ini hanya upaya penahanan ego yang sewaktu-waktu bisa diledakkan dan/atau mengeyampingkan ego dengan mencoba memahami & mengerti. Karena rasa sayang misalnya.
"Dunia lelaki susah dipahami bukan untuk dimengert"i (Ahmad Band - Dunia Lelaki)
======
man that narated man dynamics in indonesia woman
even if normatif follow sikon that faced. in sikon that strengthen self identity as man particularly before many people. difficulty man unfolds feeling if relate to ego (selfrespect honour). sometimes request sorries and inmost heartstrings expression only reaches tongue end because really want energy extra to unfold it. example: " i am &^%$#@& same you" (i don't know &^%$#@& that what).
if in sikon keterpaksaan aggresive emotional visible matter actually only efforts kills ego, example: " i miss rai cukkkkkkkkkkkk, , , ! ! " really doesn't aim hurt/ humiliate/ what.
want sikon correct really to remove ego. only at can in intimate communication, speak from heart to heart. this matter will not belong to see package list konsekuwensi that at can, above all submitted all (idea and persaan). in the case of genuinely relate to ego (selfrespect honour) enough mengkatakan once and not repeating it again that necessary.
quiet existing during the time only restraint efforts ego at all time can be blowed up and/or mengeyamping ego with try to realize understand. because what a pity for example.
" difficult man world is understood not to memengert" i (am ahmad band - man world)
Sekalipun normatif menurut sikon yang dihadapi. Dalam sikon yang menguatkan identitas diri sebagai lelaki terlebih di hadapan banyak orang. Lelaki kesulitan mengungkapkan perasaan jika berhubungan dengan ego (harga diri & kehormatan). Terkadang permintaan maaf dan ungkapan hati sanubari terdalam hanya sampai di ujung lidah karena memang butuh energi extra untuk mengungkapkannya. Misal: "Aku &^%$#@&^ sama kamu" (entah &^%$#@&^ itu apa).
Jika dalam sikon keterpaksaan hal yang nampak emosional AGRESIF sebenarnya hanya upaya membunuh ego, misal: "Aku kangen raimu cukkkkkkkkkkkk,,,!!" yang memang bukan bermaksud menyakiti/ menghina/ apa.
Butuh sikon tepat memang untuk melepas ego. Yang hanya di dapat dalam komunikasi intim, berbicara dari hati ke hati. Hal ini tidak termasuk melihat daftar paket konsekuwensi yang akan di dapat, yang terpenting adalah tersampaikan semuanya (pikiran dan persaan). Dalam hal yang benar-benar berhubungan dengan ego (harga diri & kehormatan) cukup mengkatakannya sekali dan tak mengulanginya lagi itu perlu.
Diam yang ada selama ini hanya upaya penahanan ego yang sewaktu-waktu bisa diledakkan dan/atau mengeyampingkan ego dengan mencoba memahami & mengerti. Karena rasa sayang misalnya.
"Dunia lelaki susah dipahami bukan untuk dimengert"i (Ahmad Band - Dunia Lelaki)
======
man that narated man dynamics in indonesia woman
even if normatif follow sikon that faced. in sikon that strengthen self identity as man particularly before many people. difficulty man unfolds feeling if relate to ego (selfrespect honour). sometimes request sorries and inmost heartstrings expression only reaches tongue end because really want energy extra to unfold it. example: " i am &^%$#@& same you" (i don't know &^%$#@& that what).
if in sikon keterpaksaan aggresive emotional visible matter actually only efforts kills ego, example: " i miss rai cukkkkkkkkkkkk, , , ! ! " really doesn't aim hurt/ humiliate/ what.
want sikon correct really to remove ego. only at can in intimate communication, speak from heart to heart. this matter will not belong to see package list konsekuwensi that at can, above all submitted all (idea and persaan). in the case of genuinely relate to ego (selfrespect honour) enough mengkatakan once and not repeating it again that necessary.
quiet existing during the time only restraint efforts ego at all time can be blowed up and/or mengeyamping ego with try to realize understand. because what a pity for example.
" difficult man world is understood not to memengert" i (am ahmad band - man world)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar