Raga SempurnaDalam tanah terlahirlah jiwa dan calon raga sempurna
Tumbuh mengikuti cahaya kehidupan
Tidak ada reinkarnasi
Hidup hanya sekali
Benih lepas dari induknya tumbuh bebas lepas meneruskan tugas kehidupan
Induk takrela melepas cinta hati,
Apa daya molekul dalam raga tak kembali sempurna,
Waktu tak berhenti dan tak berjalan mundur
Takdir telah melepaskannya
Usai sudah tugas induk membuahi benihnya yang sudah matang semoga membawa harapan tak berujung
Akar yang menancap kuat bumi menyangga raga keindahan
Batang berduri kuat siap menusuk nafsu bodoh penggoda mahkota
Ya...!! mahkota yang cantik ketika embun membawa cahaya dalam air yang menetes di setiap sudut mahkota, kelak .
Banyak calon raga-raga sempurna yang menunggu takdir dari tuhan bukan penghancur raga
Hidup tak selamanya indah,
berjuang menggapai harapan dari sang pencinta hati
Entah ia milik siapa... kemanapun angin berhembus membawa benih-benih kehidupan
mungkin ia masih yakin, bahwa takdir ada di tangan Tuhan
dan itulah pilihan yang terbaik
Bunga itu adalah kamu.
Sekenario Tuhan
Cinta tumbuh dan berkembang
Waktu yang terus berjalan mengikuti hukum Tuhan
Terasa hilangnya waktu ketika jiwa yang tak berotak dan raga yang membusuk
Entah sekenario Tuhan apa lagi selanjutnya.
Cinta dari anugerah Tuhan berjalan seiring dengan waktu
Yang tak rela melepas penghuni hati.
logika mencari jalan baru
Salah satu karena cinta
Proyek bernilai besar konstruksinya.
Dunia memang tak selamanya indah
Lemah tak berdaya mengganti sekenario,
Tuhan berkata lain.
Semoga pilihan yang tepat
Dan akhirnya aku mendapatkan kamu.
Energi Cinta
Bekal yang tak terlupakan dan selalu ada dalam setiap nafas kehidupan
Mengarungi pasang surut laut
Melebarkan layar menjulang tinggi menyentuh badan awan biru
Mengharap datangnya angin kencang, penghempas kapal ke tujuan
kesepian aku, di tengah samudra tak berujung
Aku seperti burung migrasi tua yang dikejar musim
Yang tak mungkin mengikuti air tak lagi beku.
Berjuang untuk hidup dan menikmati sinar kehidupan
Berharap energi masih konsisten menempati raga yang terkikis
Berharap aku membantu, dan bidadari turun membawa kabar baik.
Cukup meskipun hanya, Menemani dan membisu
Bulan tesenyum terang menyinari bumi dalam selimut tebal
Bintang memberikan arti kehidupan
Perjalan ini adalah perjalanan cinta seorang berstrategi yang butuh kerja sama,
dijalankan untuk bertahan hidup dalam ekpedisi kehidupan
Kebersamaan seikat, mengikat hubungan diantara dua insan
Cinta berkolaborasi dalam jiwa manusia
Jiwa yang bersatu dengan raga.
Hanya pilihan tepat lah dapat menempati ruang dan waktu.
Tanpa harus menunggu waktu yang kian habis.
Kemarin
Melamun jauh tak kunjung raga datang
Jiwa hanya berimajinasi yang ga’ mungkin kesampaian
Muncul sosok bodoh akan cinta barusan kemarin mengajukan M.O.U
M.O.U yang masih dalam Fit and proper test
Sudah waktunya meramaikan hati untuk dimasuki energi hidup
Berfikir panjang, berharap untuk menumbuhkan benih-benih kehidupan
Pelampiasan perjuangan yang konsisten menancap kuat di otak,
Jika, tanpa analisis panjang siapa nanti yang dirugikan.
Kasihan....sungguh kasihan.......
Bayangkan Jiwa dan raga berkorban, tapi tak’ tahu apa kehendak objek yang terus memikat hati
Mungkin ini adalah intimidasi layaknya budak atau apa!
Otak dan perasaan bekerja termotivasi hasrat untuk bertemu tapi apa daya indra pun tak mampu sampai disana.
Terimakasih Tuhan telah Kau ciptakan kenyatan Imajinasi yang tak nyata..
Syukur
Bahagia aku, hidup ini berbunga-bunga, hilang kecemasan
Harapan baru tumbuh dan berkembang
Pujaan hati akhirnya setia menunggu
Meratapi masa depan yang idealis
Ku gapai harapan
Masalah yang aku pikirkan kini takkan pernah menikam hatiku dengan pedang kepedihan,
Apakah hanya sampai itu ?
Tidak, seribu masalah tetap mengikuti nafas kehidupanku
Virus takkan hilang sampai ada anti-virus yang mengikuti perkembanagan per second
Kepedihan yang harus dijalankan bersama-sama
Meskipun terombang-ambing oleh badai petaka penghancur alam semesta
Terima kasih yaa Tuhan.........
Bersyukur aku bertemu dengan ciptaan-Mu ini.
No Body Is Perfect (NIP)
Pagi bersirkulasi dengan malam
Eksistensi jiwa tetap konstan
labil tetap pada jiwa
Setan dan Malaikat salaing mengkavling
Mereka beradu debat menyerukan kebenaran yang tak jelas
Keputusan kita ada pada kemauan otak kita
Tertanam erat kuat pada neuron
Otak berisi banyak persepsi
Kebersamaan kan tetap menyatu
Warna kehidupan hanyalah persepsi yang dikontrol lingkungan kumpulan dari persepsi
Jodoh kita adalah persepsi yang hampir sama dengan persepsi kita
Maha idealisme manusia tak kan terwujud sampai kematian dengan mencari berjuta-juta penduduk Dunia yang belum tentu bisa.
Terpaksa aku hanya memilih satu dan harus aku niati.
Percuma
Suaranya merdu mengguncanghkan hati
Matanya indah berkaca-kaca
Ku pandang wajah yang cantik
Kulitnya melincinkan air bergrafitasi jatuh tanpa tersangkut sama sekali
Tapi! apa yang ia pikirkan hanyalah dengan mudah mewujudkan idealisme.
Ia tidak akan berfikir partikel-partikel dalam manusia dengan mudahnya terlepas oleh alam.
Kecantikan angkuh sama halnya:
Mak Lamper, Nyi Blorong, Mak Bongki, Nyi Loro Kidul, dan hantu-hantu entertain dari foklor lainya.
Mereka hanya akibat dari sublimasi psikologis, patologisosial. bukan dari ketulusan cinta.
Pemikat hanya pada penyedap rasa. seperti soup tanpa garam
Meskipun tanpa garam tetap bermanfaat.
Cuma manusia yang berkemauan besar dan mencintai yang dapat menikmati perubahan.
Pagi
Kunci telah menghidupkan mesin yang siap bekerja
Dengan keterbatasan energi, ruang dan waktu
Keterbatasan itu ada akhir
Dan menjadi ‘zero’
Entah akhir yang baik atau buruk oleh perlakuan
Bagaimanapun juga akhir itu ada reformasi, regenerasi, atau regresi
Perfect
Berjuta-juta rasa terpendam dalam kalbu
Berjuta partikel membentuk material yang rupawan
Aura terpancar menawan, ketika kalbu mengolah meteri
Sungguh beruntung memiliki materi ideal ini
Sebuah kesempurnaan kolaborasi sepasang materi yang berlainan
Tapi tanpa kehendak-Nya bisa jadi “zero” atau negatif
Meskipun tak kumiliki, beruntung aku ‘memiliki-nya’
Dan harus ku jaga dan rawat baik-baik
Semoga pengorbanan dan perjuangan tidak sia-sia
“Kunci pas”
Apakah ‘pengetauhan’ selama ini Kita anggap benar, pasti benar!
Sejuta rahasia manusia yang tak terungkap bahkan terditeksi
Seperti imateri yang tidak/belum dimaterikan
Seperti dalamnya lautan dan luasnya alam jagat raya, mungkin masih ada kehidupan,
Keterbatasan adalah kebenaran yang tertunda,
sebagaimana jalannya subjektifitasan Kita dengan,standart probabilitas
Hanya harapan panjang umur
Ikhtiar Kita untuk “mengetahui” dengan “ingin tahu”
War & Love
Cinta ada karena kebutuhan dilindungi dan disayangi
Cinta ada karena belas kasihan manusia
Cinta ada karena reaksi kimia otak sesaat dan tak terlupakan
Tidak ada pasangan ideal dalam menangani kehidupan, untuk itu Cinta ada.
Kebingungan hanyalah paranoia manusia atas perlakuan dan diperlakukan
Cinta adalah sepekulasi manusia atas ketentraman dan kenyamanan
Cinta adalah bentuk kerapuhan manusia
Cinta adalah obat stagnasi akal
Cinta adalah kebodohan material
Cinta adalah irasionalitas idealisme
Cinta adalah esensi yang tak disadari
Cinta adalah permainan Tuhan untuk manusia penunggu waktu
Kehidupan adalah persaingan jiwa
Kehidupan adalah pengulangan rutinitas perilaku mencari kebutuhan sejak awal
Manusia memiliki satu harapan kebutuhan dari perbedaan fisik dan psikis
Manusia adalah sekumpulan cinta dan perperangan: sesamanya, alam, dan Tuhan
Ada Cinta, ada manusia, alam, dan Tuhan
Manusia memegang kendali atas perlakuan Cinta atau Perang, dulu dan sekarang
Cinta pun detik ini masih dipermasalahkan....
Masyarakat
Mereka bisa dan terus belajar dari pengalaman dengan mencari dan menceritakan kebodohan mereka
Mereka menjadi beban orang lain, mengisolir dan mencegah apa yang diharapkan meskipun cuma berkata terbaik
Mereka adalah sekumpulan persepsi orang lain yang dependen
Merekapun berjalan tanpa kata ‘ada’
Who you are?
Kita adalah kesanggupan berdiri tanpa bantuan orang lain
Kita adalah jiwa bermasalah dan raga penggerak, dan
Kita adalah jiwa raga perlawannan
Who is people?
Mereka adalah permasalahan diluar kita
There needed?
Mereka adalah aturan dan hakim pencari masalah
Kita adalah seklumit permasalahan mereka sejak ‘tahu’ dan saat ‘ada’
Who is need?
Stabilitas berjalan saat konsekwensi diantaranya
What is we problem?
Tuhan pencipta alam semesta berserta isinya
Konsistensi Cinta
Apakah kamu menginginkan seperti orang lain dan mulai mengatakan aku ingin
Saat semuanya tak terkendali
Apakah cinta mengikuti kemana arah perginya dan mulai mengatakan aku kesepian
Saat cinta tak berada
Apakah cinta takkan tergantikan dan mulai mengatakan cinta sejatiku
Saat terbiasa menggantungkan cinta
Apakah cinta selalu membayangi dan mulai mengatakan aku rindu
Saat waktu tak terisi lagi
Apakah cinta selalu tetap menjadi cinta
Saat pengharapan mulai mati
Dan cinta tidak ada disini lagi
Apakah cintamu belum tentu padaku
Saat akal mulai tak seirama dengan hatimu
Apakah kamu masih merindukannya meski tak berada
Apakah kamu masih mengasihani cinta dan mulai mengatakan cinta kan tumbuh
Saat kamu mengalihkannya dan aku disini
Aku disini adalah kekosongan arti
Tak berdaya atas korelasi cinta
Berikan aku harapan dan jadikan aku adalah aku
Maka, Peristiwa ini akan terjadi lagi kesekian kali....
Kelam
Langit hitam menyelimuti bumi
Tak ku sangka aku adalah kekosongan yang tak berarti
Saat ini takkan seindah dulu
Meski langit masih menunjukkan cahaya bagi bumi
Kemarin adalah kemarin
Saat ini adalah saat ini, dan
Esok adalah esok yang tak sama dengan saat ini dan kemarin
Malam saat itu adalah ratapan harapan akan kebaikan hari esok
Malam saat ini adalah ratapan dan harapan akan kembalinya malam itu
Malam esok adalah ratapan dan usaha mencari harapan.
Terlanjur sudah dalam ingatan akan kemarin dan saat ini
Aku hanya butuh:
Waktu yang sama,
Objek yang sama atau berbeda tapi lebih,
Tempat yang sama,
Keadaan yang sama,
Kegiatan yang sama
Keluarga yang sama
Hanya Kamu yang bisa menjawab?
Akhir Sebuah Cerita Cinta
Kubunuh keraguanku
Kubunuh pengusikku
Kubunuh penggangguku
Berharap aku selalu menjadi milikmu untuk selamanya
Kuingat saat Kita berdua
Kuingat janji Kamu dan Kamu bilang
Kangen, Cinta, dan Sayang,
Kuingat saat kamu butuh Aku
Kuingat canda dan senyum manisMu
Kuingat dan tak pernah Aku lupakan...
Puisi pun telah kubuat berkali-kali di dinginnya malam
Komunikasipun Ku pakai sebagai strategi tahu dan ingin tahu
Ini adalah cara Ku menyampaiakan Cintaku
Akhirnya...
Dengan mudah lidah ringan berucap dari mulut manis ciptaan Tuhan Yang Maha Besar
Akhirnya bunga menjadi kobaran api...
Tak sampai pikir Aku hanya diam tak berdaya
Akal terkalahkan oleh ego!
Dan semuanya menjadi... kosong!
Aku kemarin hanya menjadi percobaan bertahan hidup ‘ada di dunia’!
Aku terbuang!
Aku tak berdaya!
Kulewati bayangan cincin melngkar di jemarimu
Kulewati bayangan canda gurau dengan Buah Cinta
Kelelakianku teruji sudah
Karena rasa...
Aku berdosa atas mempermainkan do’aNya
Aku berdosa atas Ibuku & pesannya
Aku berdosa atas orangtua yang telahmelahirkan Kita
Aku berdosa atas orang yang mengajarkan Cinta pada Kita
Terimaksih Tuhan telah menciptakannya untukKu
Dan sekarang Aku lemas tak berdaya akan Cinta
Meski oranglain mengatakan semuanya akan tumbuh baru lagi
Atau ini hanya permulaan
Maafkan Aku semuanya Cintaku telah mati...
Untuk selamanya...
Cinta ku ‘ada di dunia’ hanya untuk Ibuku seorang
Segala puji bagi Allah Tuhan Semesta Alam...
Selamatkan jiwa dan ragaku...
Selamatkan Aku ‘ada di dunia’...
Save My Soul!
Tumbuh mengikuti cahaya kehidupan
Tidak ada reinkarnasi
Hidup hanya sekali
Benih lepas dari induknya tumbuh bebas lepas meneruskan tugas kehidupan
Induk takrela melepas cinta hati,
Apa daya molekul dalam raga tak kembali sempurna,
Waktu tak berhenti dan tak berjalan mundur
Takdir telah melepaskannya
Usai sudah tugas induk membuahi benihnya yang sudah matang semoga membawa harapan tak berujung
Akar yang menancap kuat bumi menyangga raga keindahan
Batang berduri kuat siap menusuk nafsu bodoh penggoda mahkota
Ya...!! mahkota yang cantik ketika embun membawa cahaya dalam air yang menetes di setiap sudut mahkota, kelak .
Banyak calon raga-raga sempurna yang menunggu takdir dari tuhan bukan penghancur raga
Hidup tak selamanya indah,
berjuang menggapai harapan dari sang pencinta hati
Entah ia milik siapa... kemanapun angin berhembus membawa benih-benih kehidupan
mungkin ia masih yakin, bahwa takdir ada di tangan Tuhan
dan itulah pilihan yang terbaik
Bunga itu adalah kamu.
Sekenario Tuhan
Cinta tumbuh dan berkembang
Waktu yang terus berjalan mengikuti hukum Tuhan
Terasa hilangnya waktu ketika jiwa yang tak berotak dan raga yang membusuk
Entah sekenario Tuhan apa lagi selanjutnya.
Cinta dari anugerah Tuhan berjalan seiring dengan waktu
Yang tak rela melepas penghuni hati.
logika mencari jalan baru
Salah satu karena cinta
Proyek bernilai besar konstruksinya.
Dunia memang tak selamanya indah
Lemah tak berdaya mengganti sekenario,
Tuhan berkata lain.
Semoga pilihan yang tepat
Dan akhirnya aku mendapatkan kamu.
Energi Cinta
Bekal yang tak terlupakan dan selalu ada dalam setiap nafas kehidupan
Mengarungi pasang surut laut
Melebarkan layar menjulang tinggi menyentuh badan awan biru
Mengharap datangnya angin kencang, penghempas kapal ke tujuan
kesepian aku, di tengah samudra tak berujung
Aku seperti burung migrasi tua yang dikejar musim
Yang tak mungkin mengikuti air tak lagi beku.
Berjuang untuk hidup dan menikmati sinar kehidupan
Berharap energi masih konsisten menempati raga yang terkikis
Berharap aku membantu, dan bidadari turun membawa kabar baik.
Cukup meskipun hanya, Menemani dan membisu
Bulan tesenyum terang menyinari bumi dalam selimut tebal
Bintang memberikan arti kehidupan
Perjalan ini adalah perjalanan cinta seorang berstrategi yang butuh kerja sama,
dijalankan untuk bertahan hidup dalam ekpedisi kehidupan
Kebersamaan seikat, mengikat hubungan diantara dua insan
Cinta berkolaborasi dalam jiwa manusia
Jiwa yang bersatu dengan raga.
Hanya pilihan tepat lah dapat menempati ruang dan waktu.
Tanpa harus menunggu waktu yang kian habis.
Kemarin
Melamun jauh tak kunjung raga datang
Jiwa hanya berimajinasi yang ga’ mungkin kesampaian
Muncul sosok bodoh akan cinta barusan kemarin mengajukan M.O.U
M.O.U yang masih dalam Fit and proper test
Sudah waktunya meramaikan hati untuk dimasuki energi hidup
Berfikir panjang, berharap untuk menumbuhkan benih-benih kehidupan
Pelampiasan perjuangan yang konsisten menancap kuat di otak,
Jika, tanpa analisis panjang siapa nanti yang dirugikan.
Kasihan....sungguh kasihan.......
Bayangkan Jiwa dan raga berkorban, tapi tak’ tahu apa kehendak objek yang terus memikat hati
Mungkin ini adalah intimidasi layaknya budak atau apa!
Otak dan perasaan bekerja termotivasi hasrat untuk bertemu tapi apa daya indra pun tak mampu sampai disana.
Terimakasih Tuhan telah Kau ciptakan kenyatan Imajinasi yang tak nyata..
Syukur
Bahagia aku, hidup ini berbunga-bunga, hilang kecemasan
Harapan baru tumbuh dan berkembang
Pujaan hati akhirnya setia menunggu
Meratapi masa depan yang idealis
Ku gapai harapan
Masalah yang aku pikirkan kini takkan pernah menikam hatiku dengan pedang kepedihan,
Apakah hanya sampai itu ?
Tidak, seribu masalah tetap mengikuti nafas kehidupanku
Virus takkan hilang sampai ada anti-virus yang mengikuti perkembanagan per second
Kepedihan yang harus dijalankan bersama-sama
Meskipun terombang-ambing oleh badai petaka penghancur alam semesta
Terima kasih yaa Tuhan.........
Bersyukur aku bertemu dengan ciptaan-Mu ini.
No Body Is Perfect (NIP)
Pagi bersirkulasi dengan malam
Eksistensi jiwa tetap konstan
labil tetap pada jiwa
Setan dan Malaikat salaing mengkavling
Mereka beradu debat menyerukan kebenaran yang tak jelas
Keputusan kita ada pada kemauan otak kita
Tertanam erat kuat pada neuron
Otak berisi banyak persepsi
Kebersamaan kan tetap menyatu
Warna kehidupan hanyalah persepsi yang dikontrol lingkungan kumpulan dari persepsi
Jodoh kita adalah persepsi yang hampir sama dengan persepsi kita
Maha idealisme manusia tak kan terwujud sampai kematian dengan mencari berjuta-juta penduduk Dunia yang belum tentu bisa.
Terpaksa aku hanya memilih satu dan harus aku niati.
Percuma
Suaranya merdu mengguncanghkan hati
Matanya indah berkaca-kaca
Ku pandang wajah yang cantik
Kulitnya melincinkan air bergrafitasi jatuh tanpa tersangkut sama sekali
Tapi! apa yang ia pikirkan hanyalah dengan mudah mewujudkan idealisme.
Ia tidak akan berfikir partikel-partikel dalam manusia dengan mudahnya terlepas oleh alam.
Kecantikan angkuh sama halnya:
Mak Lamper, Nyi Blorong, Mak Bongki, Nyi Loro Kidul, dan hantu-hantu entertain dari foklor lainya.
Mereka hanya akibat dari sublimasi psikologis, patologisosial. bukan dari ketulusan cinta.
Pemikat hanya pada penyedap rasa. seperti soup tanpa garam
Meskipun tanpa garam tetap bermanfaat.
Cuma manusia yang berkemauan besar dan mencintai yang dapat menikmati perubahan.
Pagi
Kunci telah menghidupkan mesin yang siap bekerja
Dengan keterbatasan energi, ruang dan waktu
Keterbatasan itu ada akhir
Dan menjadi ‘zero’
Entah akhir yang baik atau buruk oleh perlakuan
Bagaimanapun juga akhir itu ada reformasi, regenerasi, atau regresi
Perfect
Berjuta-juta rasa terpendam dalam kalbu
Berjuta partikel membentuk material yang rupawan
Aura terpancar menawan, ketika kalbu mengolah meteri
Sungguh beruntung memiliki materi ideal ini
Sebuah kesempurnaan kolaborasi sepasang materi yang berlainan
Tapi tanpa kehendak-Nya bisa jadi “zero” atau negatif
Meskipun tak kumiliki, beruntung aku ‘memiliki-nya’
Dan harus ku jaga dan rawat baik-baik
Semoga pengorbanan dan perjuangan tidak sia-sia
“Kunci pas”
Apakah ‘pengetauhan’ selama ini Kita anggap benar, pasti benar!
Sejuta rahasia manusia yang tak terungkap bahkan terditeksi
Seperti imateri yang tidak/belum dimaterikan
Seperti dalamnya lautan dan luasnya alam jagat raya, mungkin masih ada kehidupan,
Keterbatasan adalah kebenaran yang tertunda,
sebagaimana jalannya subjektifitasan Kita dengan,standart probabilitas
Hanya harapan panjang umur
Ikhtiar Kita untuk “mengetahui” dengan “ingin tahu”
War & Love
Cinta ada karena kebutuhan dilindungi dan disayangi
Cinta ada karena belas kasihan manusia
Cinta ada karena reaksi kimia otak sesaat dan tak terlupakan
Tidak ada pasangan ideal dalam menangani kehidupan, untuk itu Cinta ada.
Kebingungan hanyalah paranoia manusia atas perlakuan dan diperlakukan
Cinta adalah sepekulasi manusia atas ketentraman dan kenyamanan
Cinta adalah bentuk kerapuhan manusia
Cinta adalah obat stagnasi akal
Cinta adalah kebodohan material
Cinta adalah irasionalitas idealisme
Cinta adalah esensi yang tak disadari
Cinta adalah permainan Tuhan untuk manusia penunggu waktu
Kehidupan adalah persaingan jiwa
Kehidupan adalah pengulangan rutinitas perilaku mencari kebutuhan sejak awal
Manusia memiliki satu harapan kebutuhan dari perbedaan fisik dan psikis
Manusia adalah sekumpulan cinta dan perperangan: sesamanya, alam, dan Tuhan
Ada Cinta, ada manusia, alam, dan Tuhan
Manusia memegang kendali atas perlakuan Cinta atau Perang, dulu dan sekarang
Cinta pun detik ini masih dipermasalahkan....
Masyarakat
Mereka bisa dan terus belajar dari pengalaman dengan mencari dan menceritakan kebodohan mereka
Mereka menjadi beban orang lain, mengisolir dan mencegah apa yang diharapkan meskipun cuma berkata terbaik
Mereka adalah sekumpulan persepsi orang lain yang dependen
Merekapun berjalan tanpa kata ‘ada’
Who you are?
Kita adalah kesanggupan berdiri tanpa bantuan orang lain
Kita adalah jiwa bermasalah dan raga penggerak, dan
Kita adalah jiwa raga perlawannan
Who is people?
Mereka adalah permasalahan diluar kita
There needed?
Mereka adalah aturan dan hakim pencari masalah
Kita adalah seklumit permasalahan mereka sejak ‘tahu’ dan saat ‘ada’
Who is need?
Stabilitas berjalan saat konsekwensi diantaranya
What is we problem?
Tuhan pencipta alam semesta berserta isinya
Konsistensi Cinta
Apakah kamu menginginkan seperti orang lain dan mulai mengatakan aku ingin
Saat semuanya tak terkendali
Apakah cinta mengikuti kemana arah perginya dan mulai mengatakan aku kesepian
Saat cinta tak berada
Apakah cinta takkan tergantikan dan mulai mengatakan cinta sejatiku
Saat terbiasa menggantungkan cinta
Apakah cinta selalu membayangi dan mulai mengatakan aku rindu
Saat waktu tak terisi lagi
Apakah cinta selalu tetap menjadi cinta
Saat pengharapan mulai mati
Dan cinta tidak ada disini lagi
Apakah cintamu belum tentu padaku
Saat akal mulai tak seirama dengan hatimu
Apakah kamu masih merindukannya meski tak berada
Apakah kamu masih mengasihani cinta dan mulai mengatakan cinta kan tumbuh
Saat kamu mengalihkannya dan aku disini
Aku disini adalah kekosongan arti
Tak berdaya atas korelasi cinta
Berikan aku harapan dan jadikan aku adalah aku
Maka, Peristiwa ini akan terjadi lagi kesekian kali....
Kelam
Langit hitam menyelimuti bumi
Tak ku sangka aku adalah kekosongan yang tak berarti
Saat ini takkan seindah dulu
Meski langit masih menunjukkan cahaya bagi bumi
Kemarin adalah kemarin
Saat ini adalah saat ini, dan
Esok adalah esok yang tak sama dengan saat ini dan kemarin
Malam saat itu adalah ratapan harapan akan kebaikan hari esok
Malam saat ini adalah ratapan dan harapan akan kembalinya malam itu
Malam esok adalah ratapan dan usaha mencari harapan.
Terlanjur sudah dalam ingatan akan kemarin dan saat ini
Aku hanya butuh:
Waktu yang sama,
Objek yang sama atau berbeda tapi lebih,
Tempat yang sama,
Keadaan yang sama,
Kegiatan yang sama
Keluarga yang sama
Hanya Kamu yang bisa menjawab?
Akhir Sebuah Cerita Cinta
Kubunuh keraguanku
Kubunuh pengusikku
Kubunuh penggangguku
Berharap aku selalu menjadi milikmu untuk selamanya
Kuingat saat Kita berdua
Kuingat janji Kamu dan Kamu bilang
Kangen, Cinta, dan Sayang,
Kuingat saat kamu butuh Aku
Kuingat canda dan senyum manisMu
Kuingat dan tak pernah Aku lupakan...
Puisi pun telah kubuat berkali-kali di dinginnya malam
Komunikasipun Ku pakai sebagai strategi tahu dan ingin tahu
Ini adalah cara Ku menyampaiakan Cintaku
Akhirnya...
Dengan mudah lidah ringan berucap dari mulut manis ciptaan Tuhan Yang Maha Besar
Akhirnya bunga menjadi kobaran api...
Tak sampai pikir Aku hanya diam tak berdaya
Akal terkalahkan oleh ego!
Dan semuanya menjadi... kosong!
Aku kemarin hanya menjadi percobaan bertahan hidup ‘ada di dunia’!
Aku terbuang!
Aku tak berdaya!
Kulewati bayangan cincin melngkar di jemarimu
Kulewati bayangan canda gurau dengan Buah Cinta
Kelelakianku teruji sudah
Karena rasa...
Aku berdosa atas mempermainkan do’aNya
Aku berdosa atas Ibuku & pesannya
Aku berdosa atas orangtua yang telahmelahirkan Kita
Aku berdosa atas orang yang mengajarkan Cinta pada Kita
Terimaksih Tuhan telah menciptakannya untukKu
Dan sekarang Aku lemas tak berdaya akan Cinta
Meski oranglain mengatakan semuanya akan tumbuh baru lagi
Atau ini hanya permulaan
Maafkan Aku semuanya Cintaku telah mati...
Untuk selamanya...
Cinta ku ‘ada di dunia’ hanya untuk Ibuku seorang
Segala puji bagi Allah Tuhan Semesta Alam...
Selamatkan jiwa dan ragaku...
Selamatkan Aku ‘ada di dunia’...
Save My Soul!
