20150611

Berbicara Politik

Tidak ada yang mengharapkan kita tukang becak, bakol botokan simbukan, sales panci, tukang patri keliling, dll untuk berbicara soal politik.
Ini seperti hukum rumah tangga negara yang sudah diciptakan-NYA melalui rakyat sebagai penanda peran politik sudah tidak becus mengatur negara. Seperti ibu-ibu yang nggosipin artis atau tetangganya sendiri karena dipicu ketidaksepadanan etika atau norma.
Sedikit atau banyak ilmu, orisinil atau copy paste, benar atau ngawur pembicaraan fenomena ini banyak dijumpai di warung kopi perapatan, taman bungkul, pertelon kuburan rangkah, dll.
Namun sayang...
Hanya di bibir saja, tak beraksi dan masih tak terperhatikan...
‪#‎Lemah_Itu_Bangsane_Wedi_Wedi_Itu_Pasir‬

Tidak ada komentar:

Powered By Blogger