20110601

Haruskah manusia membutakan matanya agar tahu bagaimana melihat cinta melalui hatinya?!.

Haruskah manusia membutakan matanya agar tahu bagaimana melihat cinta melalui hatinya?!.

melihat tetangga (penghuni kos dekat rumah) yang biasa aku sapa, seorang wanita dengan dua anak, masih mampu mempertahankan cintanya pada seorang lelaki penderita psikotik (masih belum aku kaji syndromnya kemungkinan skizofren, gejala umum: waham), Teringat di acara kickAndi seorang wanita berjilbab dengan paras cantik mau menikah dengan seorang yang cacat (tuna wicara), wanita yang cantik yang berkeluarga tetap mempertahankan cintanya pada seorang pilot pesawat komersil yang mukannya rusak akibat terbakar parah. di the replace's seorang lelaki cebol (kerdil) menikahi dengan wanita normal, tukang tempe keliling (PP Surabaya-Malang) menceritakan tetangganya menikah dengan seorang wanita yang katanya "gendeng". Dan seterusnya,,, dan seterusnya,,, dan seterusnya,,, diluar itu masih banyak cerita cinta dari buku-buku termasuk chiken soup yang mengisahkan kehebatannya. padahal seseorang yang normal saja mampu mendapatkan haknya untuk mendapatkan yang lebih sempurna. ironi dengan "kenyataan" yang ada selama ini...



Mungkin mereka memilihnya karena memang mereka orang-orang yang MAMPU dan mungkin MANUSIA PILIHAN. Mampu untuk tidak memperhatikan nilai-nilai sosial yang tumbuh dan berkembang sehingga mereka tidak merasa tersaingi oleh perbedaan dan persaingan duniawi dengan mensyukuri apa yang ada selama ini, tidak mengambil hati atas perkataan-perkataan buruk orang lain. mereka mampu berhenti dan tidak menengok ini itu. Dipilih untuk memperbaiki/ menyelamatkan hidup orang lain sekalipun dengan mengatasnamakan cinta.



cinta adalah keadaan dimana mengesampingkan kebutuhan diri sendiri dengan terus membangun dan mempertahankan bangunan-bangunan cinta. Aku dan kamu adalah kita. kita didunia menjalani kehidupan sampai mati.



^^mungkin ini semua yang disebut ibadah.



disamping itu, masih ada yang berusaha mencari-cari alasan dengan mengesampingkan hati & perasaan mereka lebih-lebih mengaku-ngaku dirinya realistis. Padahal mereka tahu,,, mereka sama-sama wanitannya. Ada juga yang kurang menghargai arti sebuah ketulusan dan kesetiaan.



Cobalah berhenti dengan sedikit bertanggungjawab dan lihatlah pasangan yang sudah dipilih dengan melihat kemasadepan, dengan siapa saja bisa jadi penilaian kekinian tentang parameter pasangan/diri ideal dari wajah, kekayaan, intelektual s.d pekerjaan dari pasangan atau dirimu yang kamu banggakan, inginkan, dkk-nya bisa jadi akan berubah 180 derajat. Mencoba saling terbuka tidak menutupi segala sesuatunnya dengan menceritakan apa adannya itu hadir untuk menyamankan orang lain dan diri, agar kelak tidak diliputi perasaan bersalah bila benar adannya perubahan 180 derajat itu. Meskipun tak terhargai di awal atau di akhirnya dengan cara mereka.



Bila sama-sama menyadarinya maka cinta bagaimanapun harus dipertahankan.

Haruskah manusia membutakan matanya agar tahu bagaimana melihat cinta melalui hatinya?!.



*Dukungan moral dan spiritual selalu dan terimakasih berat kepada teman-teman yang mempertahankan pasangannya, teman-teman yang dengan sabar merawat orangtua/ maratuanya, orangtua-orangtua yang merawat anaknya yang menderita autis, alzaimer, cacat, dll.



Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri ma'aflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir." [2:286]

Musa berkata: "Janganlah kamu menghukum aku karena kelupaanku dan janganlah kamu membebani aku dengan sesuatu kesulitan dalam urusanku." [18:73]

Kami tiada membebani seseorang melainkan menurut kesanggupannya, dan pada sisi Kami ada suatu kitab yang membicarakan kebenaran, dan mereka tidak dianiaya. [23:62]





@Special buat yang menganggap/ berpandangan selama ini hanya bermodal cinta (hanya berbekal tanggungjawab s.d pandangan konsep berumahtangga yang benar melalui notes): "Puji syukur kepada ALLAH SWT, alhamdulillah sekalipun kami belum layak disebut mapan tapi kami juga memiliki beberapa tempat usaha yang tidak perlu kami sebutkan. (Silahkan untuk selanjutnya anda berhak diam. Maaf & Terimakasih).
======
 must human membuta the eye so that know to how to see to love to pass the heart? ! .

see neighbour (occupant boards with near house) usually i address, a woman with two childs, still to can to defend to love it in a sufferer man psikotik (still not yet i study syndrom possibility skizofren, general phenomenon: waham), recall at programme kickandi a woman berjilbab with pretty face wants to get married with a defect (speech poor), pretty woman berkeluarga permanent defends to love it in a commercial aircraft pilot mukan brokens consequence on fire mortally. at the replace's a dwarf man (dwarf) married with normal woman, artisan tempe around (pp surabaya-malang) narated the neighbour gets with a woman which according to him" dumb" . and so on, , ,  and further, , ,  and further, , , outdoor that still many love story from books belongs chiken soup that narrate the intensity. while normal somebody can to get the right to get perfecter. irony with" fact" existing during the time. . .



may be they choose it because really they are people who can and may be choice human. can to doesn't pay attention social values that grow and bloom so that they don't felt competed with by difference and worldly rivalry with mensyukuri what there during the time, doesn't take heart on another person bad words. they can to stop and doesn't visit this that. chosen to repair/ resque another person alive even if with mengatasnama love.



love where override ownself need with then build and defend buildings love. i and you us. we are internationalised to endure life until die.



^^mungkin all these that called religious service.



beside that, still there that try to look for thoroughly reason despite heart feeling they are more mengaku-nga realistic self. while they know, , , they are same wanitan. there also less appreciate meaning a veracity and troth.



try to stop meagrely bertanggungjawab and look at pair that chosen with see kemasadepan, with whom possible evaluation kekinian about ideal pair/self parameter from face, wealth, intellectual s. d job from pair or merimu you are proud, want, dkk- possible will change 180 degrees. try mutual opened doesn't cover all sesuatun with narated to what adan that present to macerate another person and self, so that later not in a condition of when does true adan change 180 that degrees. although not esteemed at beginning or at final by them.



when same realize it so love however be defended.

must human membuta the eye so that know to how to see to love to pass the heart? ! .



dukungan moral and spiritual always and thank heavy to friends that defend the pair, friends patiently care parents/ maratua, parentss that care the child that suffer autis, alzaimer, defect, etc.



allah doesn't load somebody but as according to the competence. he gets reward (from virture) mengusahakannya and he gets torture (from crime) mengerjakannya. (they pray): " yes our god, don't you are our law is if we forget or we are erroneous. yes our god, don't you are load to us heavy load as you are load to ones before we. yes our god, don't you shoulder to us what not able we shoulder it. give ma'af we; forgive us;  and rahmati we. you are our rescue, so help us towards class unbeliever. " [2: 286

mozes says: " don't you punish me because my oblivion and don't you load me with a certain difficulty in my affair. " [18: 73

we are not load somebody but follow the competence,  and in our side is there a book that talks truth,  and they are not tortured. [23: 62





@special make consider/ gaze at each other during the time only bermodal love (only have a supply responsibility s. d concept opinion berumahtangga true pass stain): " praise thanks god to allah the almighty and most worthy of praise, praise be to god even if we are not yet proper called mapan but we have also several effort places unnecessary we mention. (please henceforth you justifiably quiet. sorry thank).


Tidak ada komentar:

Powered By Blogger