PRESIDEN, LEGISLATIF, PARTAI-NYA DAN PARTAI LAI-NYA
cobalah apa yang kita lihat dari ini semua!:
seharusnya masyarakat tahu/menyadari bagaimana sistem pemilu kali ini memaksakan seorang caleg harus dikenal/mengnalkan diri kepada peserta pemilu. yup! mereka harus turun tangan mencari tahu/diberi tahu.
seharusnya masyarakat tahu/menyadari seorang caleg berani mengeluarkan banyak uang, menjual mobil, dll berharap untuk dipilih & setelah dipilih peserta pemilu tahu apa yang kelak lakukan ketika menjadi seorang legislator.
seharusnya masyarakat tahu/menyadari mereka melakukan lobby-lobby politik yang terlihat exclusive (terbuka/tertutup) hanya untuk menduduki kursi.
seharusnya masyarakat tahu/menyadari kursi itu bisa mempengaruhi/membuat/memutuskan/menetapkan kebijakan yang berdampak pada keadaan pol-EKONOMI-sos-bud-han-kam masyarakat.
seharusnya masyarakat tahu/menyadari seorang caleg berani mengeluarkan banyak uang, menjual mobil, dll berharap untuk dipilih & setelah dipilih peserta pemilu tahu apa yang kelak mereka lakukan ketika menjadi seorang legislator.
seharusnya masyarakat tahu/menyadari keputusan atas musyawarah mufakat selalu hadir dalam putusan rapat kabinet/legislatif bukan perseorangan.
seharusnya masyarakat tahu/menyadari bagaimana semua departemen (pemerintahan) bekerja menurut jenis job dan deskripsinya bukan atas kebijakan seorang caleg.
seharusnya masyarakat tahu/menyadari visi misi itu kabanyakan tidak lengkap! & tidak tegas!. tapi entah kenapa kata itu masi saja keluar & masih dianggap luar bisa.
seharusnya masyarakat tahu/menyadari keputusan atas musyawarah mufakat selalu hadir dalam putusan rapat kabinet/legislatif bukan perseorangan.
seharusnya masyarakat tahu/menyadari bahwa sebuah departemen (pemerintahan) yang berkaitan--ada di dalam--janji-janji politik seorang caleg yang ikut aktif dalam putusan rapat kabinet/legislatif bukan perseorangan itu, hanya memiliki satu alternatif : mendukung/mengagresi sebuah departemen (pemerintahan) yang sedang dalam masalah. yup! sebuah departemen (pemerintahan) berada di daerah/pusat yang sedang memiliki masalah (sudah/belum terpublikasi).
seharusnya masyarakat tahu/menyadari seorang caleg berani mengeluarkan banyak uang, menjual mobil, dll berharap untuk dipilih & setelah dipilih peserta pemilu tahu apa yang kelak mereka lakukan ketika menjadi seorang legislator.
seharusnya masyarakat tahu/menyadari seorang caleg bukanlah seorang pemimpin/penguasa/dll atas diri dan wilayah kampanyenya. tapi, seorang caleg terdiri dari banyak caleg-caleg lainya dalam mempengaruhi/membuat/memutuskan/menetapkan suatu kebijakan.
seharusnya masyarakat tahu/menyadari keputusan atas musyawarah mufakat selalu hadir dalam putusan rapat kabinet/legislatif bukan perseorangan.
seharusnya masyarakat tahu/menyadari keputusan atas musyawarah mufakat terdiri dari banyak kepentingan. dan seorang caleg lebih melihat keputusan atas musyawarah mufakat selalu hadir dalam putusan rapat partainya (apa mau seorang legislator menentang keputusan partai?!). yup! keputusan atas musyawarah mufakat dalam putusan rapat PARTAI ADA DI DALAM keputusan atas musyawarah mufakat dalam putusan KABINET/LEGISLATIF.
jadi peran dan kedudukan anggota caleg yang berebut mendapat kursi di gedung DPR & MPR adalah(?).
apa yang memihak!. memihak adalah:
selama tidak mengeluarkan uang banyak (dalam batas selama TIDAK MEMPENGARUHI & MENGGANGGU stabilitas nasional)
coba andai semuannya mengingnkan gajinya naik 2 kali lipat! jadi apa negara ini.
At list: menaikkan gaji PNS-guru-min. 2juta mungkin MEMPENGARUHI & MENGGANGGU stabilitas nasional bila diturunkan kembali.
heran! Masih aja kadang kita terlihat bodoh!.
lebih baik mencoblos salah satu caleg yang lebih memiliki beban moral (mengikatkan emosional yang kuat dengan kita) terberat supaya kelak ia terbebani dan dapat dipastikan adanya jaminan bila kelak terjadi pelanggaran moral mereka tidak bisa bernafas dengan lega. setidaknya dipsikologi kita semua mengetahui arti "suara hati"-ditanamkan orang sekitar-.
terlepas dari pembahasan awal, disini memiliki beban moral adalah:
1.banyak janji-janji realistis/gak (biar dia tau rasa: semakin banyak janji semakin membuat dia terbebani)
2.banyak teman (biar dia tau rasa: semakin banyak teman semakin membuat banyak titipan/pesan-pesan, dll asal temannya gak satu kelompok, bergaul hanya pada sesama peminum misalnya)
yang pasti mereka paham & mengerti ini semua namanya juga politik.
JIKA KAMU BERANGGAPAN:
lebih baik memilih satu orang yang buruk (karena tidak ada yang ideal memang) diantara lima orang buruk.
karena yang satu yang buruk itu diantara empat orang terburuk.
yah sudahlag Contreng aja!.
dari pada milih yang terburuk????!!!!.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar