kita sering mendengar kata dengan nada menasihati:
"yang sabar aja!"
"yang tegar yah!"
"ikhlas kan saja?!"
"terima saja!"
"semua ini hanya titipan & sementara!"
semuanya ada disaat kita memiliki musibah!.
Ya! Nasihat sederhana syarat spiritual & mudah dicerna.
Tapi, tidak tahukah kita telah melampaui pengetahuan Tuhan (apa benar Tuhan menghendakinya?) seolah-olah perkataan itu mewakili suara tuhan & kenapa juga seolah-olah kita tidak dipercayai orang lain untuk menjalankan diri kita sebagai manusia yang berketuhanan.
meskipun begitu sebenarnya yang dibutuhkan adalah solusi (pemecahan masalah) bukan nasihat
sederhana!.
Tapi tahukah anda!, itu semua penting & solusi (imaterial) untuk membangkitkan ingatan spiritual, dimana disaat kita collapse dan semuanya berusaha mencoba untuk memahaminya & mengerti(cinta & kasih sayang) meskipun mereka tidak benar-benar tahu kondisi kita (collapse/terkendali), dengan cara & penyampaian sederhana & terkadang primitif.
"yang sabar aja..."
hormat kami,
dentradpsy
