Seperti biasannya [sebelum, saat ini dan selanjutnya tidak ditujukan kepada siapapun & bukan proyeksi diri. ^^Melainkan wacana fenomenology biasa yang emosional]:
Jika kamu punya niat & baik: "Pertahankan dia yang lemah sekalipun dia mengaku kuat/realistis/mapan, dkk.
Jika diantara kalian beranjak dan membiarkan begitu saja apa yang terjadi. Sedang kalian tidak tahu adakah yang lebih baik selain diantara kalian.
Bukankah kalian atau diantara kalian sudah menyadari sedari awal tidak ada kesempurnaan dan diciptakan kalian untuk saling mengisi kekurangan masing-masing atas nama IKATAN CINTA.
Bukankah kalian pernah/akan mengulangi peristiwa yang sama, atas nama CINTA juga [CINTA, CINTA dan CINTA..]. Dosa terus bertambah. Dan, CINTA bukanlah sebuah KEMURNIAN CINTA lagi.
Diluar sana mereka gencar mengkatakan CINTA adalah nafsh yang sudah membisingkan telinga. Dan, berakhir kepada keputusan pintas tanpa penyidikan dan penelitian tentang bagaimana salah satu dianatara kalian dengan orang lain.
Jikapun pernah mengulangi peristiwa yang sama [2 kali, 3 kali, atau 5 kali!] mungkin patut dan layak untuk dipertimbangkan. Adakah KESETIAAN karena IBADAH? sekalipun mengkatakan/menyuruh bertaubat. [Hemmm...]
Hentikan petualangan & mengada-adamu. Kau sudah melakukannya berkali-kali [SETIA]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar