20080525

KIAMAT ( I )

TANDA-TANDA KIAMAT PENDEKATAN ILMU SOSIAL

dulu pas kepelih ikut KKN (Kuliah Kerja Nyata) metode baru mereka menyebutnya "participation action research". sempet kepikiran masalah desintegrasi.

Analisis Kami:
justru program-program yang mengatasnamakan kemanusiaan,partisipation gender, semacam humanism adalah program-program melapaskan identitas sebagai bagaian dari integrasi umat beragama/bernegara.
------kalo Total Quality Management masih mikir-mikir di perusahaan?!------
ya! negara mereka mapan secara struktur, infrastruktur meskipun usaha dalam pemapanan suprastruktur dianggap sebagai alasan oleh musuh mereka.

Ga! masalah jadi donatur (tapi lihat aja sapa yang getol! atau mengesankan tanpa pamrih!).
yup! kita gak lagi sedang mapan/stabil, kita menerima mereka disaat banyak urusan karena dianggap membantu pemerintah di saat sibuk mengurusi kebobrokan disana-sini akibat ulah sodara sebangsa & setanahairnya sendiri.


(Bersambung...1)
---------------------------------------------
alasanya:
dikenalkan dengan identitas dirinya (ego) sebagai dirinya dengan kemampuan dari dan untuk dirinya.
integrasi atas dirinya sendiri. pada akhirnya timbul aturan/norma/bahkan PP (Peraturan Pemerintah) s.d UU (Undang-Undang).

diluar itu:
"semuanya bersaing! (kami, anda, dia, aku, kamu) dalam tekanan (intervensi) ekonomi, budaya, dll dari luar"
.
bahkan emang terkesan pro-kontra/tumpang tindih subjek yang kita anggap mengintervensi kita di sisi lain memberikan "bantuan" program-program kemanusiaan, donasi umumnya diberikan pada LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat). "so sweet..."

kaburnya identitas pelaku:
ketidakjelasan itu mungkin memberikan gambaran politik baru (baca posting-posting sebelumnya).
atau mengkaburkan kepentingan imperalism mereka. sedangkan kita masih sibuk mikir sana-sini. justru keburukan ada di dalam kebaikan (tertutupi) lebih mengancam dari pada keburukan itu sendiri. alias kamuflase!.

lambat laun:
terlatih untuk tidak mengenal superego/identitas beragama/bernegara.


(Bersambung...2)
---------------------------------------------
Baca Al-Qur'an kitab suci agama Islam surah An-Nisa 3:34. tentu bertolak belakang dengan program/statement pemerintah/LSM yang mempersoal masalah gender selama ini.
Tapi umat islam (yang bertakwa) mengakui tidak ada keraguan didalam Al-Qur'an surah Al-Baqara 2:2, dll). kalo boleh tanya sederhananya agama pemerintah apa sich? nyemba apa? apa kita pantas meragukan kedua-duanya/enjoy ajach yach?!.
ah! sutralahhh...


(Bersambung...3)
---------------------------------------------

CHAOS
So, semakin (berasa) lepas seharusnya diseimbangkan dengan semakin kuat pressure superego/aturan & kebijakan.


(Bersambung...4)
---------------------------------------------
aturan ada karena ada pelanggaran.

peningkatan aturan ada karena peningkatan pelanggaran.


(Bersambung...5)
---------------------------------------------
perhitungan kami hasilnya "CHAOS" karena superego selama ini akan berubah identitas menjadi ego. yup! ego ketemu ego & tidak ada lagi identitas/peran superego. (Baca S.Freud)

mencegahnya:
1. kembali keagama
2. cari pasangan yang baik & pengertian
3. kembali ke keluarga
4. menggalakkan tradisi lama "kerja bakti" alias gotong royong.
5. hanya menerima program pendidikan saja.
6.keyakinan kami 100% pemerintah gak se bodoh yang kita bayangkan, mereka lebih think smart dari pada kita (tergantung presidennya emang!).

Perubahan alam karena ulah manusia.
Perubahan sosial karena ulah manusia.

Kiamat karena ulah manusia.

dari & untuk manusia

sayang gak ada yang terang-terangan ngajak kiamat/tidak!. tapi toch disana masih ada yang ngajak kiamat (dipercepat/diperlambat) & kita secara tidak langsung juga mendukungnya (disadari/tidak).
yeee... kita emang arahnya ke kiamat masak ke Adam lagie, artinya juga nihilism uda gak berlaku lagi?!.

back to natur! pikir-pikir dulu dach! ato regresi aja otak kita baik pola pikir/obsessi kita. he9x
gak mungkin!.


Salam Kami


Arek SMAGA'02,3IPS4



(Habis)
Powered By Blogger